Dibawah teriknya Matahari, BMI HK tetap semangat Belajar!! Mumpung Gratis!
ditengah keramaian para BMI yang sedang berlibur di setiap sudut taman Victory Park, ATKI-HK bekerjasama dengan Organisasi Lokal dari Feminist book shop dan Occupy Central minggu, 17/03/13 telah membuka pendaftaran Les Bahasa Inggris Gratis untuk kelas pertamanya yang dibuka bagi para BMI HK.
dari sejak pukul 9pagi sudah terlihat para Panitia beserta warga Local yang bekerjasama dengan ATKI HK beserta beberapa BMI yang mendaftar di sebelah kanan tenda putih bawah Victory Park. sampai jam 11 sudah terkumpul hingga 23 orang pendaftar. Mereka semua terlihat antusias dengan kegiatan ini walau tempatnya kurang memadai bahkan sampai kepanasan, tpi mereka tetap bersemangat dan tidak banyak mengeluh,
"ya maklum lah namanya juga gratisan, kalo pengen enak duduk dikelas dan ber AC ya bayar, yang penting biar gratis tapi ilmunya juga dapet." Seru ibu Fatekhah (40 th) salah seorang pendaftar dengan papan tulis kertas yg bertengger dikepalanya untuk menghalangi dirinya dari sorotan matahari di pagi itu.
BMI yang baru 1,5 th di hongkong ini menyadari bahwa bahasa inggris yang memang telah menjadi bahasa internasional ini memang sangat dibutuhkan dan perlu dikuasai terutama bagi kalangan BMI.
"Saya kerja jaga anak sekolah SD yang kesehariannya pakai bahasa inggris, belum lagi kalau komunikasi sama majikan, kadang saya pakai bahasa Mandarin, kalau mentok campur cantonese, kalau mentok juga ya bingung, mereka bisa bhasa inggris tapi saya tidak bisa, maka dari itu waktu diberitahu teman tentang les bahasa inggris gratis ini saya senang sekali" jelasnya dengan bibirnya yg menyeringai karna kepanasan.
Yayan, Aktifis ATKI HK, Salah satu koordinator acara ini tak kalah semangatnya dari para BMI yang mendaftar, terlihat saat BMI yang telah berkiprah selama 4th di ATKI HK ini membuka acaranya dengan perkenalan dan sedikit penjelasan mengenai Programnya didepan para instruktur/pengajar beserta pendaftar dengan menggunakan bahasa Indonesia yang dilanjutkan dengan terjemahannya kedalam bahasa Cantonese.
"saya senang sekali ternyata banyak juga yang berminat mengikuti les ini, jujur saya juga tidak bisa bahasa inggris dan mau ikut belajar" tuturnya sambil sedikit tertawa dan tersipu malu.
Berdasarkan penjelasan yang disampaikan Yayan bahwa kegiatan ini sebenarnya berawal dari banyaknya permintaan dari Anggota ATKI HK sendiri yang menginginkan adanya kegiatan les Bahasa Inggris.
"menanggapi banyaknya permintaan tersebut, kami sepakat untuk mewujudkannya dengan adanya dukungan dari teman-teman organisasi Lokal ini yang bersedia meluangkan waktunya untuk ikut berpartisipasi dengan menjadi Pengajar dan tidak perlu di gaji dan les ini terbuka untuk umum." jelas yayan disela-sela mengikuti pelajaran bahasa inggrisnya.
dua organisasi lokal ini ternyata memang sudah lama mereka kenal yaitu sekitar 2th lalu karena mereka sering muncul dan berpartisipasi diberbagai kegiatan yang diadakan oleh organisasi BMI HK.
"mereka ini sangat peduli terhadap para BMI, dan sering hadir bahkan berpartisipasi di kegiatan kami, untuk itu saat menanggapi permintaan les bahasa inggris ini kenapa tidak untuk kami bekerjasama." lanjut yayan.
Memang benar sekali, para aktifis lokal ini memang terlihat sangat ramah dengan para BMI, dengan lembut dan penuh kesabaran 7 orang aktifis ini memberikan materi kepada para BMI yang memang terlihat agak sulit untuk berkomunikasi karena sebagian dari mereka ada yang bisanya bahasa cantonise, mandarin, bahkan yang belum lancar keduanya. Biarpun demikian, kegiatan berjalan dengan baik dengan dibentuknya pengelompokan.
"untuk kegiatan kali ini agendanya hanya pembukaan pendaftaran untuk kelas pertama saja dan pembagian kelas yaitu kelas beginer dan kelas intermediate yang nantinya akan dikaksanakan penjadwalan belajar setiap hari minggu jam 12-02 dan jam 03-05 sore selama 8x pertemuan. " jelas yayan.
Untuk penanganan akomodasi, para aktifis lokal ini tidak menuntut gaji, dan makan pun (konsumsi) mereka sudah terbiasa dengan tradisinya orang indinesia.
"mereka ini sudah biasa makan bareng kita sepiring berdua pun jalan, untuk itu kamipun tidak memungut biaya dari BMI untuk kegiatan ini, kecuali untuk menggganti biaya fottocopy materi saja bila diperlukan" sambung yayan.
Untuk kegiatan ini, nantinya BMI yang telah mengikuti les akan mendapatkan ijazah sebagai penghargaan yang dikeluarkan oleh ATKI HK disertai tanda tangan dari para pengajar, dan biaya pembuatannya ini ditanggung oleh Khas organisasi ATKI HK.
Berikut adalah daftar tim pengajar dari organisasi lokal:
Nin Chan : 29 thn dari Canada
Chin : 29 thn dari Hk
Yentl : 29 thn dari Hk
Denise : 29 thn dari Hk
Bing : Hkg
Ann : hkg
Toto : 21 thn dari Hk
Acara yang dugelar ini berjalan lancar yang berlangsung sampai jam 03 sore.
" Untuk sementara ini Kalo keluhan blm ada, Kesan nya senang bisa belajar bersama2, bahkan bisa berinteraksi dan lbh dekat dengan teman2, juga kawan2 dari lokal, berharap dgn adanya kegiatan ini, selain mendapat ilmu juga akan terjalin silaturahmi yg lbh erat lagi diantara semuanya, termasuk dengan kawan2 lokal." jelas yayan saat sebelum kindo berpamitan. next time pertemuan kedua mereka untuk pelaksanaan pembelajaran akan digelar tanggal 31/03/13 pukul 12 siang s.d selesai di victory Park.
0 komentar:
Posting Komentar