Lagi-lagi Marah,,Hmmmm...
Tadi sempet reda marahnya,, sekarang malah pengen nangis gara2 saking gk kuatnya nahan jengkel yang berkecamuk di dada,, ditambah abang ku tadi telpon niatnya sih baik pengen hibur aku,, tapi emang dasar akunya sensi banget jadi apa yg diomongin dia malah aku pandang negatif mulu,, Astaghfirullah... maafin q ya bang... sampe abang tadi harus matiin telponnya,, mungkin aku lagi butuh sendiri dulu...nenangin fikiranku... satu yang buat aku terpaku, pertanyaan abang yg bilang:
"mau sampai kapan km selalu gampang marah dan berfikir negatif dalam menyikapi masalah??"
yaa Allah... aku benar2 meneteskan air mata,, gak ada yang Baca lanjutannya yaa...
salah sama semua nasehatnya, hanya saja kenapa aku gampang marah?? hmmmm.....tapi ada bagusnya juga abang tutup telponnya,,aku jadi bisa merenung sejenak,, tau2 ibu ku menghampiri dan berkata :“Apabila kamu marah, maka jauhilah orang yang kamu marahi. Berubahlah dari tempat kamu berdiri ketika marah. Jika kamu marah semasa berdiri, maka duduklah. Jika kamu marah semasa duduk, maka berdirilah”
katanya memang begitu sabda Rasul,, demikian juga hadist ini:
“Marah itu adalah daripada syaitan. Syaitan itu pula dari api. Api hanya boleh dipadamkan dengan air. Maka bila kamu marah, pergilah berwuduk” – HR. Imam Ahmad
hmmmm... memang iya sih,, lagipula aku belum shalat Isya,, semoga amarah ini segera padam...
ALLAh memang sangat memahami.
ALLAh bekalkan manusia dengan macam-macam perasaan. Antaranya marah.
Dan ALLAh juga memberikan penyelesaian terhadap orang-orang yang sedang marah melalui lisan Nabi SAW.
Subhanallah...
Apabila marah, hati tidak tenang. Akuilah.
Marah itu penyakit jiwa. Makanya, Jangan Marah.
Semoga ALLAh merahmati.
0 komentar:
Posting Komentar